Minggu, 21 Februari 2016

pengenalan alat dan mesin pengemas



LAPORAN DISKUSI KELOMPOK.5
TUGAS.10
PENGANTAR TEKNOLOGI PERTANIAN
PENGENALAN ALAT DAN MESIN PENGEMAS

Description: Logo Besar.png

OLEH:      
1.MAHYUDDIN(1527041021)
2.HERMAWATI(1527041022)
3.SAENAL(1527042001)
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNOLOGI PERTANIAN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
DESEMBER 2015


BAB I
PENDAHULUAN
A.     Latar belakang
Pengemasan merupakan system yang terkoordinasi untuk menyiapkan barang menjadi siapuntuk ditransportasikan, didistribusikan, disimpan, dijual, dan dipakai. Adanya wadah atau pembungkus dapat membantu mencegah atau mengurangi kerusakan, melindungi produk yang ada didalamnya, melindungi dari bahaya pencemaranserta gangguan fisik (gesekan, benturan, getaran).
Disamping itu pengemasan berfungsi untuk menempatkan suatu hasil pengolahan atau produk industri agar mempunyai bentuk-bentuk  yang memudahkan dalam penyimpanan, pengangkutan dan distribusi. Dari segi promosi wadah atau pembungkus berfungsi sebagai perangsang atau daya tarik pembeli. Karena itu bentuk, warna dan dekorasi dari kemasan perlu diperhatikan dalam perencanaannya.
Budaya kemasan sebenarnya telah dimulai sejak manusia mengenal system penyimpanan bahan makanan. System penyimpanan bahan makanan secara tradisional diawali dengan memasukkan bahan makanan kedalam suatu wadah yang ditemuinya. Dalam perkembanagannya dibidang pasca panen sudah banyak inovasi maupun bahan pengemas produk pertanian. Temuan kemasan barudan berbagai inovasi selalu dikedepankan oleh para produsen produk-produk pertanian, dan  hasil ini secara pasti menggeser metode-metode pengemasan tradisional serta mendorong terciptanya teknologi-teknologi dalam hal pengemasan.
B.     TUJUAN
1.   Untuk mengetahui berbagai macam alat dan mesin  pengemasan beras
2.   untuk mengetahui cara mengoperasikan alat dan mesin  pengemasan beras
C.     MAMFAAT
1. Agar dapat menambah wawasan bagi pembaca
2. Agar dapat menambah referensi bagi penelitian?




BAB II
PEMBAHASAN
A.     Pengenalan  Alat & Mesin Teknologi Rendah
1.      Gambar alat
2.      Bagian-bagian alat
1.     Tali nilon digunakan sebagai alat mengikat karung pada proses kemasan.
2.    Jarum yang terbuat dari  baja/besi biasa digunakan sebagai alat untuk menjahit tali pada karung,yang panjangnya 5-7cm
3.     Karung plastik/kain digunakan sebagai tempat beras dalam proses pengemasan
3.      Spesifikasi alat
1.      Tali nilon ukurannya disesuaikan dengan karung
2.      Jarum ukurannya kurang lebih 5-7 cm
3.      Karung plastic/kain ukurannya bermacam-macam mulai dari yang kapasitas 5 kg-50 kg.
4.      Cara kerja alat
             Cara kerjanya yaitu tali nilon di masukkan kedalam jarum lalu dilakukan proses penjahitan pada karung yang dilakukan seperti menjahit pakaian.
5.      Cara merawat alat
              Setelah dipakai alat ini disimpan pada tempat yang aman.



B.     Pengenalan alat dan mesin teknologi sedang
1.      Gambar alat
2.      Bagian-bagian alat
1.baja pipa galvanis,
2. besi sudut,
3. besi,, plastik terpal,
4.komponen sepeda.
5.jarum
6.benang /tali yang digunakan untuk mengemas beras.
7.karung sebagai tempat beras.
3.      Spesifikasi alat
1. Dimensi alat: P = 150 cm, L = 80 cm, T = 20 cm
2. Berat: 5kg
3. Propulsion: Manual (berjalan)
4. Bekerja kapasitas: 100M / jam
4.      Cara kerja alat 
Siapkan tali dan alat/mesin, yang di Letakkan pada bagian atas karung yang berisi beras yang akan di jahit, tekan tombol ondan jalankan atau operasikan alat dari kiri ke kanan.
5.      Cara merawat alat
               Alat ini disimpan pada tempat dan aman dan diusahakan diberikan pelumas pada bagian alat yang cepat mengalami pengaratan.


C.     Pengenalan alat dan mesin teknologi tinggi
1.      Gambar alat
Description: mesin penjahit karung beras, plastik
2.      Bagian-bagian alat
             Alat ini dilengkapi dengan konveyor dan jarum penjahit serta tempat beras yang telah di karungkan yang siap untuk di lakukan pengemasan.serta benang yang digunakan dalam mengemas.dan karung.
3.      Spesifikasi alat
1.         Panjang : 1 m
2.         lebar : 50 cm
3.         Tinggi : 1 m
4.      Cara kerja alat
1.tekan tombol on
2.simpan beras yang berada dalam karung di bagian tempat pengemasan dilakukan.
3.tekan bagian alat untuk menjahit/mengemas beras.
5.      Cara merawat alat
         Setelah alat ini digunakan sebaiknya dibersihkan dan disimpan pada tempat yang aman dan oleskan pelumas pada bagian alat yang mudah mengalami pengaratan.




BAB III
PENUTUP


A.     Kesimpulan
Pengemasan merupakan system yang terkoordinasi untuk menyiapkan barang menjadi siap untuk di transportasikan, didistribusikan, dijual, disimpan, dan dipakai. Pada padi setelah kita olah menjadi beras maka kita harus melakukan pengemasan pada beras tersebut agar beras tersebut dapat bertahan lama.
B.     Saran
Penulis menyadari kekurangan dari pembuatan laporan ini dan sangat jauh dari sempurna sehingga penulis sangat mengharap kritik dan saran yang membangun kepada para pembaca sehingga dapat melakukan perbaikan untuk laporan kedepannya.
















DAFTAR PUSTAKA



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

BPS Kembali Laksanakan SAINS Semester Genap

Hari ini (10/03/2019) Badan Pelaksana SAINS (BPS) kembali melaksanakan Pembukaan Studi Al-Qur'an Intensif di Masjid Ulil Al...