Pengenalan alat dan mesin pengering

LAPORAN DISKUSI KELOMPOK.5

TUGAS.8

PENGANTAR TEKNOLOGI PERTANIAN

PENGENALAN ALAT DAN MESIN PENGERING PADI

OLEH:      

1.MAHYUDDIN(1527041021)

2.HERMAWATI(1527041022)

3.SAENAL(1527042001)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNOLOGI PERTANIAN

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

DESEMBER 2015

BAB I

PENDAHULUAN

A.   Latar Belakang

Letak geografis Indonesia yang berada pada mengakibatkan negara Indonesia hanya mampu mempunyai 2 musim dalam setahun yaitu musim kemarau dan musim penghujan. Adanya faktor 2 musim di Indonesia sangat mempengaruhi khususnya dibidang pertanian, karena faktor alam tidak dapat diletakkan ataupun dicegah tetapi kita bisa meminimalisir dampak dari faktor lingkungan. Petani di Indonesia hanya mengandalkan hasil panen dari pertanian karena negara Indonesia merupakan Negara agrarian yang pertumbuhan ekonominya tergantung dari hasil pertanian.

Pada musim kemarau pada petani dapat menjemur hasil panen mereka dengan cukup baik karena mendapatkan pasokan sinar matahari yang terus-menerus, sehingga mendapatkan panen dengan kualitas baik karena hasil panen dapat mencapai presentase kadar air yang ditentukan. Tapi pada musim penghujan itu hal yang lain karena hasil panen yang akan masuk ke tahap pengeringan akan terhambat dikarenakan tidak adanya pasokan sinar matahari langsung mengakibatkan hasil panen petani menjadi rusak ataupun busuk karena cuaca yang lembab.

Berdasarkan kenyataan pada musim penghujan datang maka perlu dibuat sebuah alat yangdapat mengeringkan hasil panen petani sehingga para petani tidak akan merugi karena kualitas hasil panennya tidak menurun.

B.   Tujuan

            Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah agar mahasiswa dapat mengetahui jenis-jenis alat dan mesin pertanian, serta mengenal dan mengetahui bagian-bagian penting dari alat dan mesin pengering padi dan fungsinya serta mengetahui cara penggunaan yang benar sekaligus penyebab gejala kerusakannya. Dan juga memperingankan petani dalam mengeringkan hasil panen serta membantu petani agar dapat mengoperasikan alat.

C.   Manfaat

           Memperkenalkan kepada mahasiswa pertanian tentang bagaimana menerapkan pertanian yang modern yaitu pertanian yang menggunakan berbagai peralatan yang memudahkan didalam pengerjaan pertanian terutama pada alat pengering gabah. Serta dapat mengurangi kerugian yang dialami oleh kelompok tani terhadap hasil panen.

BAB II

PEMBAHASAN

A.  Pengenalan Alat dan Mesin Pertanian Teknologi Rendah atau Tradisional (Kemampuan Rendah)

1.      Gambar Alat dan Mesin (Sinar Matahari)

 

                                                     

2.      Bagian-Bagian Utama dan Fungsi Alat dan Mesin

      Tempat pengeringan gabah  seperti lapangan olahraga lapangan ini terbuat dari semen,pasir serta air yang dapat digunakan dalam melakukan pengeringan gabah.

      alat perata gabah terbuat dari kayu /bambu yang dapat digunakan dalam meratakan gabah yang dikeringkan.

3.      Spesifikasi Alat dan Mesin

v  Tempat pengering,ukurannya disesuaikan dengan banyaknya gabah yang ingin dilakukan proses pengeringan

v  Alat perata gabah,ukurannya bermacam-macam untuk lebarnya sekitar kurang dari 0,5 meter dan untuk panjangnya sekitar 1,5 meter.ukuran alat ini biasanya disesuaikan oleh penggunanya masing-masing.

4.       Cara Kerja atau Pengoperasian Alat dan Mesin

·      Jemur gabah di atas lantai jemur dengan ketebalan 5 cm – 7 cm untuk musim kemarau dan 1 cm – 5 cm untuk musim penghujan.

·      Lakukan pembalikan setiap 1 – 2 jam atau 4 – 6 kali dalam sehari dengan menggunakan garuk dari kayu.

·      Waktu penjemuran : pagi jam 08.00 – jam 11.00, siang jam 14.00 – 17.00 dan tempering time jam 11.00 – jam 14.00.

·      Lakukan pengumpulan dengan garuk, sekop dan sapu.

5.      Cara Merawat Alat dan Mesin

Setelah tempat pengeringan digunakan sebaiknya dibersihkan dan untuk alat perata pengeringnya sebaiknya dibersihkan dan disimpan pada tempat yang aman.

B.  Pengenalan Alat dan Mesin Pertanian Teknologi Sedang (Kemampuan Sedang)

1.        Gambar Alat dan Mesin (Bahan Bakar Awam)

                                                     

2.        Bagian-Bagian Utama dan Fungsi Alat dan Mesin

v Tempat pengeringan yang terbuat dari semen,pasir dan air, yang dapat digunakan sebagai wadah pengering.

v Komponen pemanas, seperti yang terbuat dari awam padi itu sendiri.

3.    Spesifikasi Alat dan Mesin

Ø Tempat pengering gabah,bentuknya persegi panjang ukurannya disesuaikan dengan ruangan pengering yang dibawahnya diberikan komponen pemanas untuk mengeringkan gabah.

Ø Komponen pemanas berupa awam padi,dibutuhkan dalam jumlah yang banyak agar gabah mudah untuk dikeringkan.

4.    Cara Kerja atau Pengoperasian Alat dan Mesin

    Nyalakan komponen pemanas.

    Padi yang ingin dikeringkan disimpan dan diaduk dengan rata diatas wadah pengering.

    Aduk secara teratur hingga gabah mengering.

5.    Cara Merawat Alat dan Mesin

Alat ini cukup dibersihkan setelah dipakai agar alat ini tetap terjaga kebersihannya.

C.  Pengenalan Alat dan Mesin Pertanian Teknologi Tinggi atau Modern (Kemampuan Tinggi)

1.      Gambar Alat dan Mesin

2.      Bagian-Bagian Utama dan Fungsi Alat dan Mesin

1.      Kotak pengering terbuat dari plat lembaran, ber-bentuk kotak persegi panjang. Pada kira-kira bagian kotak terdapat sekat/lantai yang berlubang terbuat dari plat baja lembaran, terbagi menjadi 2 ruangan, atas dan bawah.

2.      Blower/kipas dan kompor panas terletak di sebelah luar kotak pengering, dihubungkan dengan cerobong.

3.      Mesin

4.      Perlengkapan pengukuran

3.      Spesifikasi Alat dan Mesin

Kapasitas                                  :     500-4000 kg / proses
Produk                                      :      Padi, jagung, kedelai, kopi, gaplek
Bahan bakar                              :     batubara, kayu bakar, bisa dimodifikasi minyak tanah / LPG
Sistem pemanasan                      :     Direct
Penurunan kadar air                   :    Padi 0.8-1.2 % /jam, Jagung 2-4 % / jam
Kontrol suhu                  :     Otomatis
Penggerak                                 :     Diesel R175/ 7 PK
Dimensi Box                              :     6500×2000x1150 mm
Dimensi Dapur                           :     1450×650x65x mm
Ruang blower                            :     750×650x650 mm
Ruang bakar(sistem ganda)        :     700×650x650 mm

Material
Plat (besi baja)                           :     1-2 mm
Sreen (besi baja)                        :     1-3 mm
Siku (besi baja)                          :     4×4x4 – 5×5x5 mm
Blower                                      :     Axial
Dauhn blower                            :     8 buah ganda
Rumah daun blower                   :     6 mm – 12 mm
As Blower PxD             :     540 mm x 1.25 inc
Bearing duduk/tempel                :     205

4.      Cara Kerja atau Pengoperasian Alat dan Mesin

            Masukkan gabah yang akan dikeringkan kedalam box sesuai kapasitas box tersebut yakni 500-4000 kg setelah pemasukan gaba selesai barulah nyalakan mesin box dryer yang terdapat disamping box setelah dinyalakan maka kita dapat mengatur suhu yang kita inginkan dengan menggunakan alat ini dapat menurungkan kadar air pada padi yaitu 0.8-1.2 % / jam.

5.      Cara Merawat Alat dan Mesin

            Berilah pelumas pada bantalan atau bagian yang bergerak, Ikutilah petunjuk perawatan mesin penggerak seperti buku petunjuk yang diberikan, Periksa dan peliharalah ketegangan sabuk kipas dan gantilah bila sudah aus, dan Periksalah sistem pemipaan bahan bakar, dan perbaiki/ tambal bila terjadi kebocoran pada pipa tersebut.

BAB III

PENUTUP

A.       Kesimpulan

Didalam makalah ini kesimpulan yang bisa diambil adalah bahwa untuk lebih mempermudah pekerjaan dalam kegiatan pertanian sangat diperlukan hadirnya alat bantu seperti adanya sinar matahari, bahan bakar awam, serta adanya flat bed dryer  untuk dapat mengeringkan gabah agar lebih bagus, dan tenaga yang dihasilkan juga cukup besar. Jadi dengan adanya peralatan tersebut kegiatan petani bisa lebih mudah, efisien, dan maksimal.

B.       Saran

Untuk para petani supaya mau menerima inovasi baru tersebut, meskipun biayanya tidak sedikit, akan tetapi hasil yang diterima juga sesuai dengan biaya yang dikeluarkan.

DAFTAR PUSTAKA

http://www.slideshare.net/ireyzer/pkm-m2011umyalat-pengering-padi

http://kencanaonline.com/index.php?route=product/product&product_id=293

http://evymayanti.blogspot.com/2011/03/efektifitas-alat-pengering-gabahoven.html